Samstag, 7. Juni 2014

Bus Sekolah yang Kutunggu


Dalam dingin di sudut malam larut
  kupetik gitar walau sisa lima senar
  mengalunkan lagu masa muda kita 
dalam syair yang telah kita ubah 
 seakan kalian melekat menggayut
  menimpali di setiap suara paduan
  dalam lagu-lagu lama "bus sekolah"
  aku benar-benar tak sadarkan diri
  atau saat kita camping diperbukitan
  tak terasa entah berapa lama disini
  rasaku larut dalam kenangan lama
  saat melintasi pematang meliuk-liuk
  terbahak saat kita tergelincir jatuh
   basah dan penuh lumpur sawah
  tiba-tiba suaraku parau tercekat 
 tenggelam dalam rasa sentimentil
  betapa indah dan kaya kenangan kita 
 saat bermain dikubangan berlumpur 
 senyatanya aku tak pernah menutup 
 album kenangan masa kanak remaja
  terus tertawa meski dalam kemiskinan
  bermain bersama dalam keterbatasan
  keadaan tak mampu batasi sukacita kita
 
KENANGAN ITU SELALU KUINGAT
 
(ad) - 05.06.14 

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen