Donnerstag, 10. Juli 2014

Nada-nada Asmara

.
Hanyut …
ku terhanyut
Untaian nada itu terdengar lembut
selembut tutur kata kasihmu
oh …
sungguh !
terekam oleh panca indraku
.
Ku bisa rasakan hangatnya tatapan
membangunkan getar-getar asmara
walau terpisah tirta dan tanah harapan
walau semuanya itu kau sembunyikan
pasti bisa !
.
Untaian nada itu terdengar indah
seindah saat-saat bersamamu
oh …
rindu !
walau terpisah ruang dan waktu
walau semuanya itu
pasti terdengar olehmu !
.
Untaian nada itu tak kenal jeda
bak degup-degup asmara kita
merasuk larut dalam raga
membelai sukma
terasa sampai ke ujung mahkota
oh …
bahagia !
.
Pun,
hanya kita yang tahu
tuk nada asmara kau dan aku
melantun selalu
seperti kini
yang sedang kita nikmati
.
.

Indriati See - HiR, 10.11.2013

Published in Kompasiana

Kau ... !!!

.
Hemmm
mengenalmu adalah sesuatu
membayangkan dirimu ...
saja sudah merupakan kemewahan
bersamamu adalah prestasiku
berbincang denganmu bahagiaku
ada apa sih dengan keberadaanmu
kau sangat khusus dan berbeda
MAKA KAU TAK BOLEH JAUH ...
 
(ad) – 10.02.2014

Berartinya Sahabat Dunia Maya ... !!!


Ah ...Gusti ternyata banyak sekali hal yang tak kutahu
ketika kubaca dan ulang baca karya-karya sahabat-sahabatku
nyatalah betapa aneka ragam pesona dalam perbedaan
betapa aku kagum atas berbagai komentar dan sapaan
meski kadang ada yang menggelikan namun tetap indah
.
Duh ... Gusti sungguh aku bersyukur memiliki mereka meski berjauhan tempat terpisah terhalang samudera namun terasa ada ikatan halus dalam sapaan ketulusan walau ada hal yang terselubung namun Kau menuntunku
.
Duh ... Gusti terima kasih untuk semua suka duka dumay yang telah mengajakku berselancar dalam tataran manusia yang saling menghargai dan menghormati dalam perbedaan terus tambahkan sahabat dan saudaraku dalam kehendakMu  
TERIMA KASIH GUSTI ...
 
(ad) – 06.02.2014


Jatuh Cinta

.
Cantik !, secantik percikan-percikan dhana
  hangat terasa bak smaradhana
  merasuk sampai ke dasar sukma
.
menghias malam
  mengusir kelam
  indah bagai bunga-bunga asmara
  kala kasmaran melanda
.
diri pasrah terbakar,
oleh lidah-lidah dhana
menghanguskan raga
dalam bara asmara
.
bahagia !
.
indahnya jatuh cinta !
.
.
.


Indriati See - HiR, 09.11.2013

Published in Kompasiana

Ayo Sedulur ...

.
Ora usah sambat lan mlas arso
enggal benakno ati lan rasamu
urip pancen tambah angel lur
mula ora usah kakean gunem
ayo enggal tandang makaryo
mumpung isik isuk lan jembar
gelis tumandhang makaryo
ora usah ngrungokke wong lian
ora ana sing bakal paring urip
kacoba peparinge Gusti Allah
ayo enggal rikat tumandang
nyambut urip mulyo rahayu
Amin ...

(ad) - 04.02.2014

Lahar Cinta yang Terhalang ...

.
.
Ah ... semakin kesini semakin menggelora
tak ada kata yang mampu melukiskannya
semua berjalan begitu saja terkesan diam
namun ada gelora magma dalam diamnya
bagai kepundan yang siap melompat jauh
dalam takaran himpitan dentuman harapan
berapa lama lagikah agar tuntas purnawira
agar diam ini diam yang selaras dan tuntas
sesungguhnya menahan rasa adalah tersiksa
MAKA BERSEGERALAH MENJELANG ...

(ad) - 04.02.2014