Freitag, 13. Juni 2014

Tuhan Beri Aku Waktu dan Mampu


Berdiam diri dalam refleksi diri yang sangat mendalam
menghantar pada pengenalan kesejatian diri terdalam
ternyata belum banyak yang telah kubuat bagi sesama
terperanjat dalam kejujuran atas keakuan yang besar
semoga masih ada waktu untuk lebih baik dan benar
berpacu dengan sisa usia di lintasan waktu menuju ufuk
untuk merenda hidup yang lebih berguna dan berarti
TUHAN BERI AKU WAKTU...
 
(ad) – 09.08.2013

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen