Sonntag, 8. Juni 2014

Semerbak yang Hilang

Tidak ada lagi bunga melati
tidak ada lagi bunga dahlia
mereka hilang entah kemana
dan ku ingin melihatnya kembali
.
Tidak ada lagi lahan
tidak ada lagi kebun
mereka hilang, mungkin tertimbun
dan ku ingin kembali berkebun
.
Mereka berkata: ”Ada kebun baru !”
dengan nama tanaman yang asing bagiku
dengan semerbak bunga yang tak akrab denganku
.
Setiap harumnya bunga, memberi arti bagiku,
saat kelahiran, kanak-kanak,
saat remaja, cinta pertama,
saat kerja, kesedihan dan suka cita,
saat menikah dan mempunyai anak
.
Hari ini, terlintas harumnya melati
mengingatkanku padanya kembali
kekasihku, pujaan hati
pilu hatiku, terasa sampai ke nadi
cinta pertama yang terbawa pergi
istirahat bahagia di pangkuan Sang Ilahi

*Medio June, 32 tahun yang lalu*



Indriati See - Hofheim im Ried, 24 Juni 2011

Published in Kompasiana

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen