Freitag, 27. Juni 2014

Kau Penjunanku

.
 
Dalam diam kudengar suaramu
dalam kejauhan kutatap anugrahmu
di ujung malam ada perhentian rasa
di setiap detak jantungku ada hadirmu
jika aku memejam justru selalu ada
saat berdiam maka belaianmu hadir
kemana pun dan sedang apa pun kau ada
menuntunku menuju lintasan kerinduanku
menggapaiku dalam kebingungan arah
karena Kau adalah penjunanku
perencana dan pengatur
seluruh kehidupanku
 
TERIMA KASIH TUHAN
 
(ad) – 25.06.2014

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen