Mittwoch, 25. Juni 2014

Betapa Aku Merindu


Andai aku boleh bicara jujur
apa adanya tanpa hiasan kata
sesungguhnya berat bagiku
menghilang beberapa saat
karena kau adalah nafasku
setiap nafas dan di pori-poriku
kumandangkan bayanganmu
tak sekejap detik pun tanpamu
betapa aku merindu dan tersiksa
namun ikrar satyaku pada negeri
adalah mengatasi segala rasaku
kumandang gema janji satriaku
terdengar mengalun jelas keras
ya ... padamu negeri jiwa raga kami
seberapa kalian pun bertanya-tanya
namun jawabnya hanya satu kata
sesungguhnya aku baik-baik saja
dharma bhaktiku tak beri waktu cukup
saat gelora kesibukan menuntut lebih
hanya iringan dan lantunan doa suciku
semoga masih diberi waktu untuk ukir syair
dalam keletihan tubuh di ketenangan jiwaku
salam damai sahabatku salam penuh kasih
 
SEMOGA SETIAP KATA ADALAH JANJIKU
 
(ad) – 20.06.2014

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen