Sonntag, 15. Juni 2014

Nebel, Kau Inspirasiku

Selamat pagi sayang
untuk yang kedua kali kau datang
di musim panas ini
membawa kesejukkan di hati
.
Aku yakin kau menjanjikan sesuatu
tentang hari cerah seperti yang lalu
kau biarkan alam tidur lebih lama
tenang, putih mendominasi suasana
.
Sinar surya berusaha menyentuh bumi
berbias indah seperti emas murni
berilah aku kehangatan
seperti dalam pelukan
.
Tak lama kemudian
perlahan-lahan …
butir-butir embun berhimpun
membentuk kristal transparen
.
Kicauan burung gereja pertama
menyanyikan senandung cinta
tuk seluruh penghuni alam
bukti cinta kepadaNya
yang tak akan pernah padam



*Nebel = Kabut*

Indriati See - München, 9 September 2011

Published in Kompasiana



Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen