Dienstag, 6. September 2016

Renungan Hati


diantara malam dan pagi ada diamku
aku tak berani mencoba mengabadikan
kuingin menyelami makna yang hilang
semakin menjelang semakin kurasa damai
terdiam di perenungan memandang diri
ternyata masih jauh di tujuan kehakikian
masih harus terus merenda kebajikan
tanpa sadar berlanjut di komunikasi diri
tiba-tiba aku telah menjemput mentari
dalam tubuh jiwa dan hati yang segar

SELAMAT PAGI KEHIDUPAN

...

(ad) – 21.12.2013





Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen